Kebakaran hebat melanda sebuah pabrik kain di Kecamatan Cikancung, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, yang mengakibatkan kerugian mencapai miliaran rupiah.
Kabar duka mengguncang kawasan industri kecil di Kecamatan Cikancung, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, ketika sebuah pabrik tekstil besar milik PT Sejahtera Bintang Abadi (SBA) dilalap api dalam kebakaran yang terjadi pada dini hari.
Peristiwa ini menyebabkan kerusakan parah dan kerugian yang diperkirakan dalam jumlah miliaran rupiah. Dibawah ini Anda bisa melihat berbagai informasi menarik lainnya seputaran Info Kejadian Bandung.
Kronologi Awal
Kebakaran terjadi sekitar pukul 03.30 WIB pada hari Kamis, 24 Oktober 2019. Ketika api tiba-tiba menyala di area produksi pabrik SBA.
Bangunan yang terbakar adalah ruang produksi tempat beragam bahan tekstil disimpan mulai dari gulungan benang hingga kapas dan mesin-mesin berat yang rutin beroperasi. Keberadaan bahan yang sangat mudah terbakar membuat api cepat merambat ke sejumlah bagian pabrik.
Petugas dari unit pemadam kebakaran Kabupaten Bandung segera digerakkan. Menurut laporan, setidaknya 10 unit mobil pemadam dikerahkan untuk memadamkan kobaran api yang membumbung tinggi dan mengeluarkan asap hitam pekat.
Proses pemadaman ini tidak berjalan mulus. Di tengah gelapnya malam dan banyaknya bahan mudah terbakar. Petugas mengalami kendala serius berupa keterbatasan pasokan air.
Pabrik memang memiliki bak penampung, namun kapasitasnya gagal memenuhi kebutuhan saat api sudah meluas. Petugas harus mengambil air tambahan dari sungai yang berjarak sekitar tiga kilometer dari lokasi kejadian.
Diduga Penyebab Kebakaran
Dari hasil pemeriksaan awal oleh pihak kepolisian. Dugaan kuat menunjukkan bahwa api muncul akibat masalah pada salah satu mesin tekstil di dalam pabrik.
Mesin itu diduga mengalami kerusakan atau malfunction yang kemudian memicu percikan dan menghanguskan sejumlah bahan yang sangat mudah terbakar seperti kapas atau benang.
Meski begitu, pihak pabrik maupun kepolisian belum mem-publikasikan angka pasti kerugian akibat kebakaran. Namun media lokal mengutip bahwa kerugian diperkirakan miliaran rupiah karena hampir seluruh ruang produksi hangus terbakar dan banyak aset tak bisa diselamatkan.
Baca Juga: Kebakaran Melanda Rumah dan Gudang Alat Pesta di Buahbatu
Dampak dan Konsekuensi
Dampak dari kebakaran ini cukup tief untuk pabrik maupun lingkungan sekitar. Untuk pabrik, aktivitas produksi otomatis terganggu luas.
Mesin-mesin yang terbakar, stok bahan baku yang hangus, dan kerusakan struktur fisik pabrik akan mengakibatkan biaya pemulihan yang besar. Karyawan pun kemungkinan besar akan mengalami gangguan upah atau hiatus kerja hingga kondisi kembali stabil.
Bagi lingkungan dan masyarakat sekitar, asap hitam pekat yang mengepul ke langit menimbulkan potensi dampak kesehatan Apalagi jika bahan yang terbakar mengandung zat kimia tekstil.
Selain itu, kendala air dalam pemadaman menunjukkan bahwa infrastruktur tanggap darurat di area industri perlu mendapat perhatian lebih termasuk sistem hidran. Sumber air bersih untuk pemadaman, serta jalur evakuasi yang memadai.
Pelajaran yang Bisa Diambil
Kejadian ini memberikan pelajaran penting bagi semua pelaku industri, khususnya tekstil dan manufaktur pertama, mesin-mesin yang beroperasi di pabrik dengan bahan mudah terbakar harus mendapatkan pemeliharaan rutin dan pengawasan ketat. Kerusakan kecil atau kelalaian bisa berujung bencana ampuh.
Kedua, sistem keamanan kebakaran di pabrik harus lengkap dan siap pakai detektor asap, sistem sprinkler, akses air darurat memadai, dan jalur evakuasi yang jelas. Di lokasi kejadian, pengakuan bahwa sumber air terbatas menjadikan pemadaman jauh lebih sulit.
Ketiga, perusahaan harus melakukan pencatatan aset dan nilai kerugian secara cepat jika terjadi insiden agar asuransi atau pihak terkait bisa segera melakukan klaim dan pemulihan. Penundaan bisa memperbesar kerugian atau memperlambat pemulihan.
Simak dan ikuti terus jangan sampai ketinggalan informasi terlengkap hanya di INFO KEJADIAN BANDUNG.
Sumber Informasi Gambar:
- Gambar Pertama dari www.detik.com
- Gambar Kedua dari bandung.kompas.com