Posted in

Akhirnya Bantuan Logistik Tiba Untuk Korban Puting Beliung Bandung

Akhirnya bantuan logistik tiba di Bandung untuk korban puting beliung, membantu meringankan penderitaan warga terdampak.

Akhirnya Bantuan Logistik Tiba Untuk Korban Puting Beliung Bandung

Angin puting beliung menerjang Bandung Timur pada Kamis, 6 November 2025, menyisakan duka dan kerusakan parah. Ratusan rumah hancur, ribuan jiwa terdampak, namun bantuan logistik akhirnya tiba, membawa harapan dan kelegaan bagi warga yang berjuang bangkit dari keterpurukan.

Temukan berbagai informasi menarik dan bermanfaat untuk menambah wawasan Anda, hanya di Info Kejadian Bandung.

Dampak Dahsyat Puting Beliung di Bandung Timur

Angin puting beliung menerjang tujuh kelurahan di tiga kecamatan berbeda: Ujungberung, Cinambo, dan Cibiru. Kekuatan alam yang tak terduga ini meninggalkan jejak kehancuran, dengan total 299 unit rumah mengalami kerusakan. Peristiwa ini terjadi secara tiba-tiba, membuat banyak warga tak sempat menyelamatkan harta benda mereka.

Kerusakan rumah tersebar di beberapa kelurahan, dengan jumlah yang bervariasi. Kelurahan Cisurupan menjadi salah satu yang paling parah, dengan 75 rumah rusak, diikuti oleh Pakemitan (98 rumah), Pasirjati (43 rumah), dan Pasanggrahan (34 rumah). Bahkan kelurahan seperti Pasir Biru dan Cigending pun tak luput dari dampak kerusakan.

Secara keseluruhan, sekitar 1.196 jiwa di tiga kecamatan tersebut merasakan langsung dampak puting beliung ini. Mereka kehilangan tempat tinggal, sebagian besar harta benda, dan harus menghadapi ketidakpastian di tengah kondisi darurat. Solidaritas dan bantuan kemanusiaan menjadi sangat krusial dalam situasi seperti ini.

Bantuan Logistik Tahap Awal Dari Pemerintah Kota

Setelah bencana, respons cepat dari pemerintah menjadi kunci. Dinas Sosial (Dinsos) Kota Bandung segera menyalurkan bantuan logistik dasar kepada warga terdampak. Penyaluran ini dilakukan secara bertahap, memastikan bantuan sampai kepada mereka yang paling membutuhkan dengan melibatkan aparat kewilayahan dan Tim Tagana Kota Bandung.

Paket bantuan logistik ini berisikan kebutuhan pokok yang sangat mendesak. Setiap paket mencakup 5 kilogram beras, mi instan, kue kaleng, saus tomat, sarden, kecap manis, dan susu kental manis. Bahan makanan ini diharapkan dapat sedikit meringankan beban warga dalam memenuhi kebutuhan pangan sehari-hari setelah kehilangan banyak hal.

Penyaluran tahap awal ini menggunakan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kota Bandung. Sebanyak 15 paket disalurkan untuk warga di Kelurahan Cisurupan, 23 paket untuk Kelurahan Pasanggrahan, dan 10 paket untuk Kelurahan Pakemitan. Distribusi yang terukur ini bertujuan agar bantuan dapat merata dan tepat sasaran.

Baca Juga: Keluhan Warga Jalan Sapan Bandung Soal Banjir Yang Terjadi

Dukungan Tambahan Dari Kementerian Sosial

Akhirnya Bantuan Logistik Tiba Untuk Korban Puting Beliung Bandung

Tidak hanya dari pemerintah kota, dukungan juga datang dari Kementerian Sosial (Kemensos) Republik Indonesia. Melalui Dinsos Kota Bandung, Kemensos menyalurkan bantuan tambahan yang lebih bervariasi untuk membantu pemulihan kondisi warga. Bantuan ini melengkapi apa yang sudah diberikan oleh pemerintah kota.

Bantuan Kemensos mencakup 60 kasur lipat, 70 selimut, dan 50 terpal untuk kebutuhan tidur dan perlindungan sementara. Selain itu, terdapat 60 paket perlengkapan keluarga dan 15 paket perlengkapan anak untuk membantu keluarga menata kembali kehidupan mereka.

Kemensos juga menyalurkan 300 paket lauk pauk siap saji, memastikan kebutuhan gizi warga terdampak terpenuhi di masa-masa awal pasca-bencana. Sinergi antara pemerintah pusat dan daerah ini menunjukkan komitmen untuk secara holistik membantu masyarakat dalam menghadapi dampak bencana alam.

Sinergi Penanganan Dan Harapan Pemulihan

Kepala Dinsos Kota Bandung, Yorisa Sativa, menegaskan pentingnya sinergi antara berbagai pihak dalam proses distribusi bantuan. Ia menyebutkan kerja sama antara Dinsos, BPBD, kelurahan, dan masyarakat setempat. Kolaborasi ini memastikan proses penyaluran berjalan tertib, aman, dan efisien, sehingga bantuan sampai ke tangan yang berhak.

Didi Ruswandi, Kepala Pelaksana BPBD Kota Bandung, menambahkan bahwa selain penyaluran bantuan, pihaknya juga fokus pada asesmen kerusakan, penentuan jalur evakuasi, dan memastikan kelancaran distribusi logistik. Koordinasi lintas sektor yang baik adalah kunci untuk penanganan bencana yang efektif.

Semangat gotong royong dan respons cepat dari pemerintah menunjukkan harapan akan pemulihan yang lebih cepat bagi warga terdampak. ​Dengan bantuan yang terus mengalir dan sinergi yang kuat, diharapkan masyarakat di Ujungberung, Cinambo, dan Cibiru dapat segera bangkit dari keterpurukan dan menata kembali kehidupan mereka.​

Dapatkan update terkini, berita terpercaya, dan informasi pilihan tentang Bandung kami hadirkan setiap hari spesial untuk Anda, hanya di sini Info Kejadian Bandung.


Sumber Informasi Gambar:

  1. Gambar Pertama dari jabar.tribunnews.com
  2. Gambar Kedua dari koran.pikiran-rakyat.com