Posted in

Polrestabes Bandung Berantas Geng Motor, Patroli Malam Diperketat

Polrestabes Bandung mengambil langkah tegas dalam upaya memberantas geng motor yang akhir‐akhir ini dianggap makin meresahkan masyarakat.

Polrestabes Bandung Berantas Geng Motor, Patroli Malam Diperketat

Dengan dukungan dari TNI dan Pemerintah Kota Bandung, September 2025, aparat kepolisian memperkuat patroli malam hari dan menerapkan sejumlah kebijakan baru untuk mempersempit ruang gerak kelompok bermotor yang mengganggu ketertiban umum.

Dibawah ini anda bisa melihat berbagai informasi menarik lainnya seputaran Info Kejadian Bandung.

Latar Belakang Masalah

Geng motor sejak lama menjadi salah satu sumber keresahan di Kota Bandung: mulai dari tawuran antarkelompok, aksi pengeroyokan, penganiayaan terhadap warga, hingga penggunaan senjata tajam dan narkotika.

Warga di berbagai kawasan melaporkan meningkatnya aktivitas geng motor, terutama pada malam hari, yang membuat rasa aman terganggu.

Polrestabes Bandung merespons keluhan publik dan laporan keamanan dengan memperluas jangkauan patroli dan razia. Serta memperketat jam malam bagi pelajar dan kelompok muda yang nongkrong di waktu rawan.

Kebijakan Perketatan Patroli dan Jam Malam

Salah satu kebijakan yang baru diterapkan adalah pengetatan jam malam. Mulai pukul 22.00 WIB hingga dini hari, aktivitas berkendara tanpa tujuan jelas atau bergerombol dengan sepeda motor di malam hari akan menjadi fokus operasi keamanan.

Polrestabes Bandung membentuk tim patroli gabungan yang bekerja malam hari secara rutin, terutama di titik‐titik rawan seperti taman, minimarket, tempat nongkrong pemuda, dan wilayah perkumpulan kelompok bermotor.

Operasi patroli yang diperketat melibatkan banyak unsur: kepolisian, TNI, Satpol PP, dan Pemkot Bandung bekerja sama untuk melakukan razia, pemeriksaan kendaraan, identitas pengendara, hingga penyitaan barang‐barang bukti seperti senjata tajam, miras, dan narkotika saat ditemukan.

Ke-19 orang anggota geng motor yang ditangkap dalam patroli besar beberapa waktu lalu adalah contoh konkret dari langkah ini.

Baca Juga: Potret Bandung Usai Demo: Porak Poranda di Beberapa Titik Kota

Pelaksanaan Operasi dan Penangkapan

Pelaksanaan Operasi dan Penangkapan

Pada Sabtu malam, 12 September  2025, Polrestabes Bandung menggelar patroli gabungan skala besar yang melibatkan kurang lebih 600 personel dari Polri, TNI, dan instansi terkait.

Mereka menyisir beberapa wilayah rawan yaitu Gedebage, Ciroyom, dan Taman Maluku. Dalam operasi tersebut, 19 orang diduga anggota geng motor berhasil diamankan.

Dari tangan mereka diamankan sejumlah barang bukti, termasuk minuman keras, senjata tajam, dan narkotika.

Tak hanya satu kali, patroli malam diperluas cakupannya hampir ke seluruh wilayah hukum Polrestabes Bandung. Patroli yang melibatkan sekitar 80 personel secara bergilir dilakukan setiap malam dari sekitar pukul 21.00 hingga 03.00 WIB.

Fokusnya adalah titik pertemuan geng motor, lokasi yang kerap digunakan untuk merencanakan aktivitas kejahatan jalanan. Serta wilayah yang sering terjadi laporan masyarakat tentang kekerasan atau gangguan keamanan.

Peranan Kebijakan dan Maklumat Resmi

Guna memperkuat langkah penindakan, Kapolda Jawa Barat Irjen Pol Rudi Setiawan mengeluarkan Maklumat Nomor 3/VII/2025 pada 31 Juli 2025. Maklumat ini menjadi pedoman bagi Polres dan Polrestabes di wilayah hukum Polda untuk melakukan tindakan preventif dan represif terhadap geng motor.

Salah satu poin penting dalam maklumat tersebut adalah pengawasan terhadap pelajar dan peran keluarga serta sekolah dalam mencegah keterlibatan remaja dalam geng motor.

Polrestabes Bandung juga secara aktif memberi imbauan kepada warga untuk melaporkan kelompok bermotor yang berkumpul dan dicurigai akan melakukan aksi kriminal.

Meskipun patroli diperketat dan penindakan dilakukan, tantangan tetap muncul. Grup geng motor terkadang bergerak cepat, berpindah lokasi, dan sulit diprediksi. Pengawasan di malam hari juga membutuhkan kesiapan personel dan koordinasi lintas sektor agar respons bisa cepat.

Selain itu, keterlibatan remaja dan pelajar dalam geng motor menunjukkan perlunya pendekatan preventif yang lebih kuat berupa edukasi. Kegiatan positif untuk mengisi waktu malam hari, serta keterlibatan orang tua dan institusi pendidikan.

Untuk update terbaru dan informasi lengkap seputar berbagai kejadian di Bandung. Seperti bencana alam, kemacetan, dan kegiatan masyarakat. Anda bisa kunjungi Info Kejadian Bandung.


Sumber Informasi Gambar:

  • Gambar Pertama dari daerah.sindonews.com
  • Gambar Kedua dari jabar.tribunnews.com