DPRD Kota Bandung mendesak pemerintah membuka transparansi penuh pengelolaan dan pendapatan retribusi Taman Tegallega.
Warga mempertanyakan penggunaan dana retribusi yang selama ini minim informasi, sementara taman menjadi salah satu ruang publik favorit. Dewan meminta audit internal, sistem digitalisasi pembayaran, dan laporan rutin agar pengelolaan dana lebih akuntabel.
Temukan informasi terkini seputar peristiwa di Bandung yang viral dan terbaru yang hanya ada di Info Kejadian Bandung.
Soroti Rendahnya Transparansi Manajemen
Kalangan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Bandung mendesak Pemerintah Kota untuk membuka data pengelolaan dan pendapatan retribusi dari Taman Tegallega. Langkah ini dipicu oleh temuan lapangan yang menunjukkan adanya ketidaksesuaian antara jumlah pengunjung dan pendapatan yang tercatat.
Sejumlah anggota DPRD menyebut, Taman Tegallega merupakan salah satu area hijau dengan tingkat kunjungan tinggi, terlebih pada akhir pekan atau saat libur nasional. Pendapatan dari tiket masuk dan sewa fasilitas seharusnya menjadi sumber penting bagi PAD (Pendapatan Asli Daerah).
Ketua Komisi B DPRD Kota Bandung menegaskan transparansi retribusi perlu ditingkatkan agar tidak menimbulkan kecurigaan publik. Ia meminta Dinas terkait untuk memperjelas mekanisme pencatatan, pelaporan, serta penggunaan dana hasil retribusi.
Warga Soroti Kondisi Taman Tegallega
Taman Tegallega sejak lama menjadi ruang publik favorit masyarakat Bandung untuk berolahraga, bersantai, maupun berwisata keluarga. Dengan luas sekitar 16 hektar dan lokasi strategis di pusat kota, taman ini memiliki potensi besar untuk mendorong ekonomi lokal melalui berbagai kegiatan masyarakat.
Sejumlah warga mengaku tidak mengetahui ke mana arah dana retribusi yang mereka bayarkan setiap kali masuk kawasan taman. Meskipun beberapa perbaikan fasilitas dilakukan, peningkatan sarana dianggap tidak sebanding dengan padatnya kunjungan setiap minggu. Kondisi ini menimbulkan pertanyaan publik tentang efektivitas pengelolaan dana.
Selain masalah retribusi, warga juga menyoroti kebersihan dan pemeliharaan area taman. Sampah yang menumpuk di beberapa titik serta kerusakan pada jalur jogging menjadi bukti kurang optimalnya pemanfaatan dana perawatan.
Baca Juga: Cara Pelaku Bandung Membobol Situs Kripto London Rp 6,6 Miliar
Seruan Audit dan Pengawasan Maksimal
Menanggapi situasi tersebut, DPRD mendorong dilakukannya audit internal terhadap laporan pendapatan retribusi Taman Tegallega. Audit ini, menurut dewan, penting untuk memastikan tidak ada kebocoran pendapatan yang merugikan daerah. Hasil audit juga akan menjadi dasar bagi DPRD untuk memberikan rekomendasi perbaikan sistem keuangan dan pengawasan.
Selain audit, dewan meminta Pemerintah Kota Bandung melibatkan pihak independen atau lembaga inspeksi keuangan daerah guna menjaga objektivitas. Langkah ini dinilai dapat memulihkan kepercayaan masyarakat terhadap pengelolaan fasilitas publik.
Komisi terkait di DPRD menegaskan komitmennya untuk terus mengawal proses pengawasan hingga ada perbaikan nyata. Dewan juga mengingatkan bahwa transparansi merupakan amanat dari prinsip pemerintahan terbuka yang wajib diterapkan di seluruh sektor pelayanan publik.
Harapan Akan Tata Kelola Yang Bersih
Pemerintah Kota Bandung diminta menjadikan desakan DPRD sebagai momentum memperbaiki tata kelola keuangan taman kota. Langkah-langkah konkret seperti digitalisasi sistem pembayaran retribusi, publikasi laporan bulanan, dan pelibatan masyarakat dalam pengawasan bisa menjadi solusi efektif.
Warga berharap adanya keterbukaan bisa berdampak langsung pada peningkatan fasilitas publik. Dengan pengelolaan dana yang jelas, taman dapat menjadi lebih bersih, tertata, dan nyaman dikunjungi.
Taman Tegallega merupakan simbol kebanggaan warga Bandung yang perlu dijaga bersama. DPRD menekankan bahwa transparansi bukan untuk mencari kesalahan, melainkan memastikan setiap rupiah hasil retribusi memberi manfaat maksimal bagi masyarakat. Perbaikan pengelolaan di taman ini dapat menjadi contoh bagi fasilitas publik lainnya di seluruh Bandung.
Ikuti update berita terbaru seputar berbagai kejadian di Bandung yang menarik hanya ada di Info Kejadian Bandung.
Sumber Informasi Gambar:
- Gambar Pertama dari www.detik.com
- Gambar Kedua dari www.lenterajabar.com