Posted in

Ambisi Farhan Wujudkan 800 Kawasan Bebas Sampah di Bandung

Wali Kota Bandung, Muhammad Farhan, menegaskan ambisinya untuk meningkatkan jumlah kawasan bebas sampah KBS di Kota Bandung.

Ambisi-Farhan-Wujudkan-800-Kawasan-Bebas-Sampah-di-Bandung

Saat ini dari total 1.597 RW di Kota Bandung, baru 400 RW yang telah memperoleh label KBS, dan Farhan menargetkan jumlah tersebut bisa meningkat dua kali lipat yakni mencapai 800 RW. Berikut ini Info Kejadian Bandung akan memberikan informasi tentang upaya Bandung mewujudkan 800 RW kawasan bebas sampah.

Strategi Penanganan Sampah Organik di Setiap RW

Selain menambah jumlah kawasan bebas sampah, Farhan juga menekankan pentingnya pengelolaan sampah organik di tingkat RW. Ia menegaskan bahwa sampah organik harus diolah di lingkungan masing-masing dan tidak boleh dibuang sembarangan ke tempat penampungan sampah (TPS).

“Sampah organik harus selesai di lingkungan RW. Pokoknya, kalau bisa disiapkan lahan untuk mengolah sampah organik tersebut,” tutur Farhan.

Strategi ini bertujuan untuk mengurangi beban TPS sekaligus mengoptimalkan pemanfaatan sampah organik. Beberapa RW nantinya akan dilengkapi fasilitas kompos atau tempat pengolahan lokal sehingga sampah organik dapat diubah menjadi pupuk yang bermanfaat bagi lingkungan. Dengan demikian, pengelolaan sampah bukan hanya sekadar membuang, tetapi juga memberi nilai tambah bagi masyarakat.

Penanganan Tumpukan Sampah di Kota Bandung

Seiring dengan program KBS, pemerintah kota juga tengah melakukan aksi nyata membersihkan tumpukan sampah di berbagai titik Kota Bandung. Salah satu lokasi yang menjadi perhatian adalah TPS Gunung Batu Timur, di mana sebanyak 100 ton tumpukan sampah berhasil diangkut dan dibersihkan.

Langkah ini kemudian berlanjut ke TPS Pasar Sederhana, di mana tim gabungan melakukan pengangkutan dan pembersihan sampah secara bertahap. Farhan menargetkan proses pembersihan tumpukan sampah ini dapat selesai dalam beberapa hari mendatang.

“Kita targetkan selesai di tanggal 23-24 ini. Tapi yang tumpukan lama, karena yang baru pasti banyak. Jadi tumpukan lama kita habiskan dulu, tumpukan baru ya untuk mengisi TPS-TPS dulu, setelah itu diangkut lagi,” jelasnya.

Kegiatan ini bukan hanya sekadar pembersihan, tetapi juga bagian dari upaya edukasi masyarakat agar lebih disiplin dalam membuang sampah, sekaligus mendorong terciptanya lingkungan yang lebih bersih dan nyaman.

Baca Juga: Polisi Selidiki Kasus Pegawai Konter HP di Bandung yang Ditemukan Tewas

Peran Serta Masyarakat Dalam Kawasan Bebas Sampah

Peran-Serta-Masyarakat-Dalam-Kawasan-Bebas-Sampah

Keberhasilan program KBS sangat bergantung pada partisipasi aktif masyarakat. Wali Kota Farhan menekankan pentingnya peran warga dalam menjaga kebersihan lingkungan masing-masing. Setiap RW yang terlibat diharapkan mampu mengimplementasikan program pemilahan sampah, pengelolaan sampah organik, dan menjaga TPS tetap tertib.

Selain itu, masyarakat juga diajak untuk melakukan pemilahan sampah dari rumah. Sampah yang bisa didaur ulang, seperti plastik, kertas, dan logam, dipisahkan dari sampah organik agar lebih mudah diolah. Program edukasi dan sosialisasi terkait pengelolaan sampah pun gencar dilakukan melalui kegiatan komunitas dan sekolah.

“Dengan kesadaran dan keterlibatan warga, target 800 RW kawasan bebas sampah bukan sekadar angka, tetapi menjadi realitas yang membawa Bandung lebih bersih dan nyaman,” ungkap Farhan.

Menuju Bandung yang Bersih dan Berkelanjutan

Ambisi Farhan menjadikan 800 RW sebagai kawasan bebas sampah menunjukkan komitmen serius pemerintah Kota Bandung dalam menghadapi krisis sampah. Program ini tidak hanya mengandalkan kebijakan dari pemerintah, tetapi juga kolaborasi erat antara warga, RT/RW, dan pengelola lingkungan.

Ke depannya, Bandung diharapkan bisa menjadi contoh bagi kota-kota lain dalam mengelola sampah secara efektif. Dengan pengelolaan sampah yang baik, pemanfaatan sampah organik, dan kesadaran masyarakat yang tinggi, Kota Bandung bisa lebih bersih, sehat, dan ramah lingkungan.

Langkah-langkah ini juga sejalan dengan visi kota berkelanjutan, di mana kualitas hidup masyarakat meningkat dan lingkungan hidup tetap terjaga. Melalui program kawasan bebas sampah, Farhan menunjukkan bahwa inovasi dan kerja sama bisa menghadirkan solusi nyata untuk masalah yang selama ini menjadi tantangan besar di perkotaan.

Simak berita update lainnya tentang Bandung dan sekitarnya secara lengkap tentunya terpercaya hanya di Info Kejadian Bandung.


Sumber Informasi Gambar:

  1. Gambar Pertama dari detik.com
  2. Gambar Kedua dari koran-gala.id